Prasasti Baturan 2A
Alih Bahasa
- yang selalu memperhatikan akan keadaan gangguan-gangguan yang menghalangi anugrah raja yang didharmakan di Air Wka. Itulah sebabnya turun kebijakan paduka raja kepada Desa Baturan, karena
- demikian ditambahkan bahwa (Desa Baturan) tidak dikenakan lagi kewajiban seperti iuran patambang, pamanuk, pajawa, paburu, keteketeng, tangkalik, pasang gunung, pawalyan,
- kahyangan, ser kdi, sesajen besar, lblb ser pasar, tambangan, salaran, hopan, pangiket, mangnila, pamangkudu, acador, dan tidak kena pinta palaku,
- pamli pada setiap bulan Magha Mahanawami, kantara kalayaran, seperti halnya yang sudah-sudah, tidak dibebani pembuatan lancang, membuat wantilan, perahu, sambo, tidak ikut surih
- ataruh. Adapun yang wajib dilakukan adalah iuran sambar mulya palbur 1 masaka, patakil 1 masaka 1 kupang, tidak lebih dari itu, tidak kena byayangpung, adegana, kepada Nayakan Saksi,
- tetapi mereka harus memberi laga 1 masaka 1 kupang setiap tahun, tidak akan diawasi. Selanjutnya apabila akan mengadakan sabungan ayam ditempat suci dibolehkan hanya tiga saet dan tidak usah minta izin kepada